Asal mula nama L’Arc~en~Ciel

Kenal dengan band Rock asal Jepang yang bernama L’Arc~en~Ciel? Kalau anda penggemar lagu-lagu Jepang terutama genre Rock, tentunya tidak asing dengan nama band yang punya panggilan singkat Laruku ini. Kalau anda fans L’Arc~en~Ciel, tahukan anda dari mana nama tersebut berasal? Nama L’Arc~en~Ciel berasal dari bahasa Perancis, Arc berarti lengkungan (busur) dan Ciel berarti langit, sehingga L’Arc~en~Ciel berarti lengkungan yang ada di langit alias pelangi. Menurut kabar, nama L’Arc~en~Ciel diambil oleh leader merangkap bassist tetsuya dari judul film yang ditontonnya. Benarkah begitu? Padahal aku pernah mencoba mencari film yang berjudul L’Arc~en~Ciel yang ada sebelum tahun 1991, dan hasilnya sia-sia karena tak ada data film berjudul demikian. Lalu dari manakah tetsuya mendapat ide untuk menamakan band yang dibentuknya tersebut?

Tulisan berikut ini merupakan kompilasi dari beberapa tulisan, terutama artikel dalam 2 majalah Jepang yaitu BASS MAGAZINE SPECIAL FEATURE SERIES terbitan Rittor Music, Inc bulan April tahun 2010, dan WHAT’s IN? terbitan Sony Magazine bulan Februari tahun 2011, yang berisi wawancara dengan leader/bassist Laruku, tetsuya.

Cover depan BASS MAGAZINE SPECIAL FEATURE SERIES edisi April 2010

Ketika masih SMA di kampung halamannya Maibara – Prefektur Shiga, tetsuya Ogawa dan ken Kitamura membentuk band yang bernama Byston-Well. Setelah lulus SMA, ken memutuskan melanjutkan kuliah ke Nagoya dan meninggalkan Byston-Well dan tetsuya. tetsuya sendiri berketetapan untuk serius menekuni musik sebagai karir pilihannya. Karena Maibara bukanlah kota besar yang tepat untuk memulai karir sebagai musisi, tetsuya memutuskan untuk pindah ke Osaka dan mulai mencari penyanyi, gitaris dan drummer untuk direkrut ke dalam band baru yang ingin dibentuk. Di Osaka tetsuya bertemu dengan Sammy, vokalis band BILLY & THE SLUTS yang cukup punya nama di Osaka. Lewat Sammy, tetsuya diperkenalkan dengan seorang gitaris bernama hiro yang akhirnya menjadi rekrutan pertama tetsuya.

Awal bulan Februari 1991, tetsuya sedang melakukan pendekatan untuk merekrut hyde, vokalis merangkap gitaris band Jelsarem’s Rod. Pendekatan yang memasuki tahap akhir, karena tetsuya telah melakukannya dengan gencar sejak akhir 1990, termasuk diantaranya selalu datang ke konser Jelsarem’s Rod dan terus menerus menelpon hyde. Saat itu tetsuya sedang berada di sebuah kissaten (kedai teh/kopi) depan stasiun Hankyu Umeda di Osaka. Selain merekrut anggota band, tetsuya juga sedang mempertimbangkan nama yang tepat untuk band barunya. Kebetulan tetsuya melihat nama kissaten tempat dia nongkrong memiliki nama yang unik yaitu Raruku an Shieru (tertulis dengan huruf katakana). Walaupun awalnya tetsuya merasa tertarik menggunakan Raruku an Shieru sebagai nama band barunya, pada akhirnya tetsuya justru berpendapat sebaliknya.

Setelah kejadian di kissaten Raruku an Shieru, tetsuya masuk ke dalam sebuah toko buku dengan tujuan mencari nama yang cocok untuk band barunya lewat buku-buku yang ada di sana. Diantara sekian banyak buku yang dibaca, tanpa sengaja tetsuya membaca sebuah buku yang memuat kata Raruku an Shieru dan mengetahui artinya sebagai lengkungan di langit. Tiba-tiba saja tetsuya mendapatkan inspirasi, inti filosofi dari warna warni pelangi yang melambangkan campuran suara berbentuk musik. Seketika tetsuya memutuskan untuk menggunakan kata tersebut sebagai nama band barunya. Kata tetsuya, “Nama yang panjang dan agak sulit diingat orang (Jepang maksudnya), tapi jika ditulis dengan romaji (huruf latin), impact bagi orang yang baca akan menjadi lebih kuat.”
Dengan demikian, tetsuya akhirnya menggunakan huruf latin dari kata Raruku an Shieru sebagai nama band barunya yaitu L’Arc~en~Ciel.

[EDIT]
Baru-baru ini ada bantahan dari tetsuya sendiri tentang nama band yang berdasarkan dari nama kissaten tersebut. Aku membahasnya dibagian kedua tulisan ini.

Asal mula nama L’Arc~en~Ciel [2]: Bantahan tetsuya

Akhirnya pada akhir bulan Februari 1991, tetsuya berhasil merekrut hyde sebagai vokalis L’Arc~en~Ciel dan hyde mengajak pero drummer Jelsarem’s Rod untuk bergabung melengkapi L’Arc~en~Ciel sebagai sebuah band. Dengan bergabungnya hyde dan pero ke dalam L’Arc~en~Ciel, otomatis Jelsarem’s Rod bubar pada bulan Maret 1991 setelah mengadakan konser terakhir di Umeda Banana Hall tanggal 7 Maret 1991. Eksistensi band tentunya belum lengkap tanpa adanya aksi di atas panggung, sehingga tetsuya dan kawan-kawan mencari Live House di sekitar Osaka yang mau mengontrak mereka manggung. Akhirnya, L’Arc~en~Ciel berhasil mendapatkan Namba Rockets yang bersedia dijadikan home ground bagi band baru ini. Tanggal 30 Mei 1991, L’Arc~en~Ciel untuk pertama kalinya pentas diatas panggung dan menandai dimulainya perjalanan panjang L’Arc~en~Ciel sebagai sebuah band besar yang pernah eksis di dunia musik Jepang. Tanggal 30 Mei itu pula dijadikan sebagai hari ulang tahun L’Arc~en~Ciel secara resmi.

Lalu bagaimana dengan kedai Raruku an Shieru yang menjadi sumber inspirasi tetsuya? Tenyata bangunan kedai tersebut sudah tidak ada lagi karena telah dibongkar (alias kena gusur) bersama bangunan disekitarnya demi perluasan stasiun Hankyu Umeda. Akan tetapi kedai tersebut ternyata masih ada dan pindah ke pusat perbelanjaan bawah tanah Hankyu Sanban Gai yang terletak dibawah stasiun Hankyu Umeda. Nama kedai itu bukan lagi kissaten Raruku an Shieru melainkan sudah malih rupa menjadi sebuah cafe modern yang bernama Cafe L’Arc~en~Ciel. Ya, sejak pindah ke shopping center bawah tanah Hankyu Sanban Gai dan nama band L’Arc~en~Ciel semakin ngetop, kissaten sumber inspirasi tetsuya juga ikut berganti nama. Bahkan style kata-katanya termasuk tanda ~ juga digunakan oleh Cafe L’Arc~en~Ciel sesuai dengan nama band. Anda tertarik mengunjungi Cafe L’Arc~en~Ciel? Silahkan pergi ke stasiun Hankyu Umeda, turun ke bawah tanah tempat shopping center Hankyu Sanban Gai berada. Cafe L’Arc~en~Ciel berada di bangunan utara lantai 2 Hankyu Sanban Gai.

catatan:
– Cafe L’Arc~en~Ciel bukanlah L’Arcafe yang khusus dibuat oleh manajemen band L’Arc~en~Ciel untuk memperingati perayaan berdirinya band L’Arc~en~Ciel yang ke-15 (15th L’Anniversary) dan ke-20 (20th L’Anniversary). L’Arcafe berada di Tokyo dan hanya buka beberapa minggu untuk event perayaan saja. Sedangkan Cafe L’Arc~en~Ciel berada di Osaka dan buka terus hingga sekarang.

– Walaupun L’Arc~en~Ciel dikenal sebagai band asal kota Osaka, kenyataannya tak satupun member L’Arc~en~Ciel yang benar-benar berasal dari kota terbesar nomor 2 di Jepang tersebut.
@tetsuya lahir di Hikone dan besar di Maibara. Hikone dan Maibara terletak di prefektur Shiga
@ken numpang lahir di pinggiran daerah Osaka, tepatnya di kota Takatsuki, lalu dibawa pindah orang tuanya ke Maibara ketika masih bayi dan besar di Maibara prefektur Shiga.
@hyde sendiri lahir dan besar di kota Wakayama, prefektur Wakayama.
@Lalu yukihiro berasal dari Ichikawa-shi, prefektur Chiba.

– Cerita tentang nama L’Arc~en~Ciel yang diambil tetsuya dari judul film yang ditontonnya, hingga kini tak ada konfirmasi langsung dari tetsuya sendiri. Setelah wawancara tetsuya dengan BASS MAGAZINE SPECIAL FEATURE SERIES pada tahun 2010, jelas sudah inspirasi nama band tersebut berasal dari nama kedai yang berada di depan stasiun Hankyu Umeda pada tahun 1991. Kemungkinan besar, kisah inspirasi tetsuya berdasarkan judul film Perancis tersebut berasal dari rumor antar fans yang berkembang dan menyebar luas.

– Walaupun hyde dan pero setuju bergabung dengan L’Arc~en~Ciel pada bulan Februari 1991, mereka masih terdaftar sebagai anggota band Jelsarem’s Rod dan terikat kontrak untuk manggung. hyde dan pero baru benar-benar aktif sebagai anggota Laruku bersama tetsuya dan hiro setelah Jelsarem’s Rod bubar pada bulan Maret 1991.

[edit]
NB:
Barusan nonton rekaman acara V.I.P buatan Space Shower TV tanggal 25 Desember 2011 berisi wawancara dengan L’Arc~en~Ciel. Di acara tersebut tetsuya bilang nama kissaten ini sama sekali tak ada hubungan dengan nama band yang tetsuya buat. Entah yang mana yang benar, tapi karena rekaman langsung aku jadi bisa dengar ucapan tetsuya. Kemungkinannya tetsuya dapat nama L’Arc~en~Ciel dari buku yang dibaca di toko buku.

20 thoughts on “Asal mula nama L’Arc~en~Ciel

  1. nice info bang, dari kelas 4 sd ampe kuliah skarang gw lumayan ngefans ama ni band karena kreativitas mereka yg mnurut gw ga ada batasnya, dan trnyata baru tau gw asal muasal nama ni band, brbeda jauh dengan yg selama ini digembar-gemborkan yg ada di publik, cuma kalo film yg brjudul L’arc en ciel itu emang bener-bener ada trnyata, bang,
    itu film pendek dari portugal yg disutradarai David Bonneville.filmnya tentang seorang wanita eropa brusia 40 tahun yg ingin menghidupkan kembali cintanya untuk mendiang pasangannya yg dulu yaitu orang jepang ,

    ni sumbernya: http://en.wikipedia.org/wiki/L%27arc-en-ciel_%28film%29

  2. tapi emang bener banget sih, kalo namanya band dari filmnya kayaknya ga mungkin , karena film yg gw jelasin diatas juga itu diproduksinya tahun 2009, sedangkan nama band nya udah trbentuk dari tahun 1991,

  3. @ando-kun
    izin share di kas*us iia..
    lagi bahas masalah nama nih :p

    gw pernah baca juga tapi lupa lagi diblog siapa!! :p

  4. @chandra yudo
    thanks

    @Rah Mat
    Dulu aku pernah nyari film yg judulnya L’Arc~en~Ciel pas sekitar tahun 2006-2007, tapi gak nemu satupun.
    Film yang kamu link itu buatan 2009, jadinya emang gak mungkin tetsu liat filmnya pas tahun 1991, kecuali tetsu pinjem mesin waktunya Doraemon hehehehe…..

    @taGIEzawa
    OK boss, tadi udh liat kesana juga.

    @gogo
    namanya juga beda bahasa dan beda lidah. orang Perancis juga susah ngomong bahasa Jepun loh.

    @Husairi Achmad (@Huse_)
    Semoga berbahagia di tahun ke-11 ini.

    @AL
    4th Avenue Cafe yah? Itu lagu Laruku pertama yang aku tahu 😀

  5. ando-kun…
    sama neh, aye juga tau L’Arc dari 4th Avenue Cafe… soalnya waktu itu cuma lagu itu yang tayangnya bentaran banget, padahal kan enak. usut punya usut ternyata saat itu lagunya diganti karna L’Arc kena kasus yang Sakura itu yaaa…
    Eniwei, makasih tulisannya ya. May I share it into my FB? 🙂

  6. @ardhie90
    Kayak cafe biasa lah. Jualan utama sih macem2 minuman dan kue-kue gitu sih. cek aja link daftar menunya disini. Tapi rada mahal juga harganya.

    @yoichikoala
    Iya… itu gara2 kasus Sakura. Manajemen Laruku takut efeknya bakalan ngerusak image perusahaan.
    Mau share boleh aja, asal dicantumkan alamat blog sumbernya.

  7. Waktu kedai Raruku an Shieru berubah nama menjadi kafe L’Arc~en~Ciel …manajemennya L’Arc~en~Ciel gak protes, ya ?
    apa mungkin karena toh inspirasi awal Tetsuya juga dari kedai itu, ya ?

    Secara kalo di Indonesia…hal2 beginian rada rentan kena ‘tuntut-menuntut’… he.. he.. 😀

    1. @Putri
      Kayaknya manajemen Laruku nyadar juga kalau tetsuya dapat inspirasi dari nama kedai.
      Lagian kalau mau protes juga, orang Perancis jauh lebih berhak protes koq 😆

  8. Wah, ini baru sumbernya faktual, akurat dan bisa dipercaya (pakai referensi majalah). Jadi pencerahan.hehehe..

    Menilai dari rumor tentang nama “Laruku” berasal dari film France, bisa dikatakan Band ini memiliki energy yg besar banget.
    Cuma berdasarkan rumor aja sampai bisa membentuk sebuah opini dgn nilai historikal yg dipercayai ama banyak orang sampai saat ini. They are amazing!

    Nah, utk cafe L’Arc~en~Ciel (Osaka) itu ada ulasannya ndak? Apa yg di jual disana? Apa konsep cafe itu sekarang berbau Laruku?

    1. @Ernald

      Nah, utk cafe L’Arc~en~Ciel (Osaka) itu ada ulasannya ndak? Apa yg di jual disana? Apa konsep cafe itu sekarang berbau Laruku?

      Cafe L’Arc~en~Ciel (Osaka) sama sekali gak ada hubungan dengan band dan gak dibawah manajemen Laruku (band). Jadinya itu cuma Cafe biasa aja yg jualan makanan dan minuman.

  9. Pingback: Asal mula nama L’Arc~en~Ciel [2]: Bantahan tetsuya « Toumei Ningen – The Reviews

Leave a comment